Aturan Pengeluaran Nomor 2

Bismillah

Beberapa bulan yang lalu ketika iPhone 5S keluar, sempat terpikir untuk ganti saja, karena hape yang lama sudah mulai rusak (baca: ngeles cari-cari alesan untuk ganti gadget baru). Tapi, aturan pengeluaran nomer 1 yang sudah tertanam di hati sejak lama (yang juga dikatakan oleh @fikrirasyid) bilang

"Semua barang yang dibeli itu HARUS BALIK MODAL". Artinya, kalau keluar duit sekian juta itu minimal bisa menghasilkan sesuatu yang nilainya sekian juta juga atau justru lebih.

Jika pertanyaan dari aturan pengeluaran nomer 1 adalah YA, alias "Kayaknya ogut bisa deh pake gadget mahal buat jadi escort boy terus ngegaet tante-tante tajir terus malakin dan dapet gopekceng dalam semalem, berarti sebulan kudunya udah bisa makan 3 kali sehari" (baca: alasan yang dibuat-buat supaya kebeli ituh gadget padahal nafsu doang), maka lanjutkan dengan aturan pengeluaran nomer 2.

Aturan pengeluaran nomor 2 bilang

"Jika bimbang barang yang dibeli benar-benar dibutuhkan atau cuma tren sesaat (tm), maka tunggulah. Jika harganya semakin mahal, menunggunya harus semakin lama. Sehari dua hari. Seminggu. Sebulan. Satu semester. Tunggu"

Menunggu sesaat membuat kita mampu berpikir lebih jernih, mendahulukan logika daripada ambisi pribadi. Dan, memang otak kita yang luar biasa inilah, yang pada akhirnya menang. Bukan gengsi. Bukan jumawa dan kesombongan. Bukan hal-hal lain yang sifatnya tidak kekal. Menunggu membuat kita menyadari bahwa keputusan kita di awal adalah salah.

Oke, iPhone 5S nggak akan mempertemukan kita dengan potential clients (baca: tante-tante jablay), dan nggak benar-benar kita butuhkan. Sekarang, how about an iMac?

Latar belakang (baca: ngeles cari-cari alesan untuk keren-kerenan doang) : butuh mesin yang jauh lebih bisa diandalkan dari laptop, dan bisa ditinggal di rumah. Jadi naik kereta nggak harus bawa-bawa beban 2,04 kg plus MagSafe 190 gram. Mengapa harus Mac? Karena hanya Mac yang mendukung platform OSX, Linux, dan Windows (ogut hampir lupa bagaimana mengeja OS yang satu ini, masih idup kah?). Sekaligus.

Tapi, iMac kan mahal?

Ingat aturan pengeluaran nomor 1. If the return is high, it's not an expense. It's an investment. Jadi, tinggal nunggu aturan nomor 2. Life is waiting anyway.